Apa Benar Ini Cinta?


posting saya kali ini mudah - mudahan bisa menjadi bahan renungan untuk anda-anda para pencinta...

Cinta sebenarnya tidak buta. Cinta adalah sesuatu yang murni, luhur dan
diperlukan.



Yang buta adalah bila cinta itu menguasai dirimu tanpa suatu pertimbangan.
Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak, bukan cinta namanya jika
perasaan tidak pernah terluka,
bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merasa rindu dan cemburu. 

Cinta bukanlah dari kata-kata tetapi dari segumpal keinginan diberi pada hati
yang memerlukan.

Tangisan juga bukanlah pengobat cinta karena ia tidak mengerti perjalanan
hati nurani.

Kejarlah cita-cita sebelum cinta, apabila tercapainya cita-cita maka dengan
sendirinya cinta itu akan hadir.

Cinta seringkali akan lari bila kita mencari, tetapi cinta jua seringkali
dibiarkan pergi bila ia menghampiri.

Cinta pertama adalah kenangan, Cinta kedua adalah pelajaran, dan cinta yang
seterusnya adalah satu keperluan.

karena hidup tanpa cinta bagaikan masakan tanpa garam. Karena itu jagalah
cinta yang dianugerahkan itu
sebaik-baiknya agar ia terus mekar dan wangi sepanjang musim.

Kecewa bercinta bukan berarti dunia sudah berakhir. Masa depan yang cerah
berdasarkan pada masa lalu
yang telah dilupakan. Kamu tidak dapat melangkah dengan baik dalam
kehidupan kamu
sampai kamu melupakan kegagalan kamu dan rasa kekecewaan itu.
Hanya diperlukan waktu semenit untuk menafsir seseorang, sejam untuk
menyukai seseorang dan
sehari untuk mencintai seseorang, tetapi diperlukan waktu seumur hidup
untuk melupakan seseorang.

Hidup tanpa cinta sepeeti makanan tanpa garam. Oleh karena itu, kejarlah
cinta seperti kau mengejar waktu dan apabila kau sudah mendapat cinta itu,
jagalah ia seperti kau menjaga dirimu. Sesungguhnya cinta itu karunia Tuhan
Yang Maha Esa.

Cintailah orang yang engkau kasihi itu sekedranya, mungkin saja dia akan
menjadi orang yang
kau benci pada suatu hari kelak. Juga bencilah terhadap orang yang kamu
benci itu sekedarnya,
barangkali dia akan menjadi orang yang engkau kasihi pada suatu hari nanti.
Janganlah kau tangisi perpisahan dan kegagalan bercinta, karena pada
hakikatnya jodoh itu bukan ditangan manusia.

Atas kasih sayang Tuhan kau dan dia bertemu, dan atas limpahan kasihNya jua
kau dan dia dipisahkan
bersama hikmah yang tersembunyi. Pernahkan kau berfikir kebesaranNya itu ?
Cinta itu tidak menjanjikan sebuah rumah tangga aman damai, tetapi
penerimaan dan tanggung jawab
adalah asas utama kebahagiaan rumah tangga. Cinta hanya sebuah keindahan
perasaan,
cinta akan bertukar menjadi tanggung jawab apabila terbinanya sebuah rumah
tangga.
Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan
membalas cintamu, jangan mengharapkan
balasan cinta, tunggulah sampai cinta berkembang dihatinya, tetapi jika tidak,
berbahagialah karena cinta tumbuh dihatimu.

Cinta bukanlah dari kata-kata, tetapi dari segumpal keinginan diberi pada hati
yang memerlukan.

Cinta lebih mudah mekar dihati yang sedang dilanda kecewa, cinta seperti ini
adalah cinta yang mengharapkan belas kasihan,
oleh karena itu, bila sepi telah punah maka biasanya cinta juga akan turut
terbang.

Cinta yang dikaitkan dengan kepentingan pribadi akan berubah menjadi putus
asa.
Dalam sebuah percintaan, janganlah kamu sesali perpisahan tetapi sesalilah
pertemuan.

Karena tanpa pertemua tidak akan ada perpisahan. Menikahlah dengan orang
yang lebih mencintai diri kita
daripada kita mencintai diri orang itu. Itu lebih baik daripada menikahi orang
yang kita cintai tetapi tidak menyintai
diri kita karena adalah lebih mudah mengubah pendirian diri sendiri daripada
mengubah pendirian orang lain.

Cinta yang suci dapat dilihat dari pengorbanan seseorang, bukanlah dari
pemberian semata.
Ibaratkalah kehilangan cinta itu seumpama hilangnya cincin permata di lautan
luas yang tiada bertepi dan harus dilupakan.

Cinta tidak selalu bersama jodoh, tapi jodoh selalu bersama cinta.
Kata pujangga ; Cinta letaknya di hati, meskipun tersembunyi, namun
getarannya jelas sekali. Ia mampu mempengaruhi fikiran sekaligus
mengendalikan tindakan kita sehingga kadangkala kita melakukan hal
terbodoh tanpa kita sadari.



Cinta dimulai dengan senyuman, tuumbuh dengan dekapan dan seringkali
berakhir dengan air mata.

0 comments:

Post a Comment

© Copyright 2011 Personal Blog Template design by sarju
Powered by Blogger.